Looking For Anything Specific?

ads header

Gekanas; Juklak Aksi Unjuk Rasa 30 November 2016


Bapor Lem, Surat Petunjuk Pelaksana Aksi Unjuk Rasa Damai Gerakan Kesejahteraan Nasional (GEKASNAS) dengan sasaran aksi Istana Negara Jakarta tanggal 30 november 2016.


TUNTUTAN :
  1. TOLAK ACFTA DAN MEA, KEMBALI KENILAI-NILAI PANCASILA DAN UUD 1945 SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BERBANGSA DAN BERNEGARA;
  2. CABUT PERATURAN PEMERINTAH NO. 78 TAHUN 2015, TENTANG PENGUPAHAN;
  3. TOLAK RENCANA REVISI UU NO. 13 TAHUN 2003, TENTANG KETENAGAKERJAAN;
  4. GANTI DIREKSI BPJS DAN DEWAS BPJS YANG MENYENGSARAKAN RAKYAT.


A. TEHNIS AKSI UNJUK RASA DAMAI
  1. PRINSIP PRINSIP
    1. Murni Gerakan Pekerja
    2. Dilaksanakan dengan cara cara yang elegant dan tidak melanggar hukum.
  2. MAKSUD DAN TUJUAN 
    1. Menyampaikan Surat Petisi kepada Presiden Republik Indonesia untuk membangun Hubungan Industrial berdasarkan nilai-nilai PANCASILA dan UUD 1945.
    2. Menuntut Presiden Republik Indonesia untuk MENCABUT Peraturan Pemerintah No. 78 Tahun 2015, Tentang Pengupahan karena tida
      k adil dan Bertentangan dengan UU Ketenagakerjaan. 
    3. Menolak Rencana Pemerintah untuk merevisi UU No. 13 Tahun 2003. Tentang Ketenagakerjaan. 
    4. Menuntut Pemerintah untuk mengganti Direksi dan DEWAS BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) yang kebijakannya sangat menyengsarakan rakyat.
  3. PESERTA
    1. Perwakilan Keluarga Besar SPKEP SPSI dan Federasi Serikat Pekerja elemen GERAKAN KESEJAHTERAAN NASIONAL (GEKANAS).
  4. PENANGGUNG JAWAB DAN KOORDINATOR AKSI
    1. Penyelenggara Aksi            : GERAKAN KESEJAHTERAAN NASIONAL (GEKANAS)
    2. Penanggung Jawab             : PP SPKEP SPSI dan SP ELEMEN GEKANAS
    3. Koordinator Aksi SPKEP SPSI    : Ferri NuzaIi SE, dan SUPARNO PS;
    4. Koordinator Wilayah         : Pengurus PD, PC dan PUK SPKEP SPSI yang ditunjuk oleh masing-masing perangkat organisasi;
  5. KOORDINATOR LAPANGAN
    1. Masing masing PUK menunjuk salah seorang pengurusnya sebagai Koordinator Lapangan, serta menunjuk koordinator ditiap-tiap bus jika lebih dari 1 (satu) bus.

0 comments:

Posting Komentar