Looking For Anything Specific?

ads header
  • This is Slide 1 Title

    This is slide 1 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

  • This is Slide 2 Title

    This is slide 2 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

  • This is Slide 3 Title

    This is slide 3 description. Go to Edit HTML and replace these sentences with your own words. This is a Blogger template by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com...

KBPP NIMBRUNG DALAM AGENDA PEMANGGILAN KEMENKO PEREKONOMIAN



FSP LEM SPSI - Deputy dari Kementrian Koordinator bidang Perekonomian menyampaikan tidak akan intervensi terhadap proses penetapan UMSK Karawang. 26/05/17.


Pemanggilan unsur Pemerintah yang terkait dengan proses penetapan UMSK Karawang Karena ada pengaduan dari pihak Apindo, disampaikan juga proses pemangilan ini dimaksudkan untuk mengetahui seperti apa sebenarnya permasalahanya, oleh karena itulah yang dipanggil hanya unsur Pemerintah dan tidak melibatkan SP/SB.

Buruh yang tergabung dalam KBPP berinisiatif datang dan ikut masuk dalam proses pemanggilan ini karena galau sampai saat ini penetapan UMSK Karawang 2017  tak kunjung selesai, yang seharusnya tinggal menunggu SK dari Gubernur Jawa Barat, Harapanya semoga hal ini tidak menjadi hambatan untuk proses penetapan SK UMSK Karawang.  (rsy).

ROMBONGAN AKSI KBPP KARAWANG KECELAKAAN BERUNTUN


FSP LEM SPSI - Terjadi Kecelakan Di ruas tol Jakarta -Cikampek KM 04 arah Jakarta yang melibatkan rombongan masa aksi buruh KBPP  Karawang yang akan aksi ke Kementrian Perekonomian Jakarta, terkait penetapan UMSK Karawang 2017 yg tinggal menunggu SK Gubernur Jawa Barat. 26/05/17.

Kecelakan terjadi akibat rem mendadak, ketika mau keluar tol halim.
3 mobil rombongan mobil Livina putih, xenia hitan dan elf dengan kecepatan ± 60 km/jam ngerem mendadak yang mengakibatkan tabrakan beruntun, dan tidak ada korban luka dari kecelakan tersebut hanya kerusakan pada 3 mobil yang terlibat insiden tabrakan beruntun tersebut. (rsy).


DIKLATSAR Vll BAPOR LEM SPSI

Bapor LEM , Dewan Pimpinan Pusat (DPP) FSP LEM SPSI kembali menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) BAPOR LEM angkatan VIl pada tanggal 19-21 May 2017 di Bandung, Jawa Barat.


Diklatsar VIl kali ini diikuti oleh 110 peserta dari DPC FSP LEM SPSI di berbagai daerah seperti Jakarta , Bekasi , Karawang , Tanggerang , Bogor dan Bandung.


"Tantangan buruh kedepan akan semakin sulit , pasalnya Pemerintah sampai saat ini masih belum mencabut Peraturan Pemerintah no.78 , bahkan pemerintah juga akan merevisi UU 13 tahun 2003" tutur Agus Jaenal SH, saat berpidato pada apel penutupan Minggu siang.

Selain perwakilan dari DPP FSP LEM SPSI ,juga hadir Panglima Kordinator Nasional (Pangkornas) BAPOR LEM Ir M Sidarta yang juga sebagai penanggung jawab Diklatsar VI kali ini.


Pangkornas BAPOR LEM juga menghimbau agar rasa soliditas dan solidaritas para anggota Barisan Pelopor tetap terjaga , dengan menggunakan media sosial yang dimiliki dan juga tentunya membuat agenda pertemuan di tingkat PUK sampai di tingkat nasional.


Bimtek PPHI Perusahaan dan Pekerja se Kota Bandung

FSP LEM SPSI, Bimbingan tekhnik Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) untuk perwakilan perusahaan dan serikat pekerja sekota Bandung dihotel bintang V Grand Arsila Hotel kota Bandung.

Acara ini diselenggarakan oleh disnaker kota Bandung,dengan rencana 2 hari 17-18 Mei 2017, aula yang berkapasitas 500 peserta itu dihadiri sekitar 75 perusahaan dan 75 perwakilan dari PUK yang berada di kota Bandung.

Suasana begitu hangat dan peserta begitu antusias dalam mengikuti materi PPHI ini.
"Sebagai pemberi kerja dan penerima kerja semoga semakin harmonis juga saling memahami untuk memajukan perusahaan untuk kesejahteraan bersama" tandas narasumber pemateri PPHI Ir. M Sidarta.

Perselisihan antara pekerja sering terjadi karena kedua belah pihak banyak yang tidak tau dan ada juga yang tidak mau tahu. kadang pemberi kerja, dimana dalam hal ini masih menganggap bahwa untuk memberikan upah masih terserah mereka karena mereka yang punya usaha, ada juga memberikan upah dibawah standart yang sudah ditentukan oleh pemerintah dengan alasan tidak mampu, padahal dilihat dari usahanya produk atau usahanya berkembang sangat pesat.

Tidak cuma soal upah yang mereka lakukan, ada juga untuk jam kerjapun sering diluar waktu yang seharusnya diberikan. Mereka meminta nambah waktu kerja pekerja dengan upah dan perhitungan sangat kecil juga.
Problem ini yang sering terjadi dan masing masing memegang ego pribadinya tanpa melihat sisi kemanusiaannya, padahal sudah diatur oleh negara melalui undang-undang (UU) akan tetapi hanya dilirik sebelah mata oleh si pemberi kerja.

Tidak hanya sampai disitu jaminan yang lainpun kadang tidak diberikan, seperti jaminan kecelakaan karena pekerjaan dan jaminan kesehatan sering diabaikan.
Kondisi ini yang kadang menjadi pemicu perselisihan yang terus berkelanjutan dan yang sering dirugikan adalah sipenerima pekerjaan.

Hari pertama mereka antusias mengikuti bimbingan Tekhnik tersebut dan acara akan dilanjutkan di hari ke dua. (obn)

Pembukaan Diklatsar BAPOR LEM

BAPOR LEM. Pendidikan dan Pelatihan Dasar BAPOR LEM FSP LEM SPSI telah resmi dibuka oleh Pangkornas BAPOR LEM FSP SP LEM SPSI pada pagi ini, sabtu 20 Mei 2017.
"Problematika buruh saat ini teramat banyak, sehingga buruh harus lah menjadi pandai dan cerdas dalam menyikapi hal tersebut. Maka daripada itu, buruh pun harus terus dikuatkan jiwa dan raga nya untuk bisa menyelesaikannya." Ucap Pangkornas pada sambutannya.
"2 hari kedepan, kawah candradimuka akan membuat buruh mendekati tujuannya" Tambahnya lagi.
"Dengan membaca BISMILLAH, Diklatsar BAPOR LEM FSP LEM SPSI Angkatan 7  Resmi dibuka" Ujarnya lagi sekaligus membuka rangkaian kegiatan DIKLATSAR
Dengan Resmi dibukanya Diklatsar BAPOR LEM FSP LEM SPSI Angkatan 7. Maka Diklatsar BAPOR LEM FSP LEM SPSI berjalan sebagaimana mestinya. (fis)

Penyelenggaraan Diklatsar Angkatan 7 BAPOR LEM

BAPOR LEM. Pendidikan dan Pelatihan Dasar BAPOR LEM FSP LEM SPSI kembali diselenggarakan pada Jumat 19 Mei 2017 sampai Minggu 21 Mei 2017. Langkah Kaderisasi Anggota BAPOR LEM terus dilakukan untuk memperkuat FSP LEM SPSI dari gangguan yang datang baik dari dalam maupun dari luar.

Peserta Diklatsar BAPOR LEM diikuti dari berbagai Daerah yang ada di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Peserta Diklatsar Angkatan 7 akan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang Panitia Penyelenggara telah disusun secara seksama.

Diklatsar Angkatan 7 BAPOR LEM sangatlah penting bagi FSP LEM SPSI untuk bisa terus eksis memperjuangkan hak buruh Indonesia, terus dan terus lagi. Karena, perjuangan tak mengenal kata lelah, perjuangan tak mengenal kata menyerah.

Selamat dan Sukses dalam Penyelenggaraan Diklatsar Angkatan 7 BAPOR LEM.

Teruslah maju bergerak buruh Indonesia.!! (fis)

PUK SP LEM SPSI YAMAHA INDONESIA PEDULI KANKER SERVIKS

FSP LEM SPSI - Dalam rangka pencegahan dari 10 penyakit terganas di Indonesia  yang banyak merenggut korban jiwa, salah satunya Kanker Serviks. PUK SP LEM SPSI PT YAMAHA INDONESIA dalam hal ini Bidang Pemberdayaan Wanita sebagai bentuk realisasi program kerja, PUK FSP LEM SPSI bekerja sama dengan PT YAMAHA INDONESIA dan Klinik PARAHITA melakukan pemeriksaan papsmear untuk mendeteksi adanya kanker Serviks. Rabu, 17/05/17.

Seperti diketahui belakangan ini kanker serviks menjadi perhatian yang cukup serius mengingat penyakit ini masuk dalam salah satu penyakit terganas di Indonesia. 

Ketua Bidang Pemberdayaan Wanita, Melati menegaskan "Untuk mengetahui kanker serviks perlu dilakukan pemeriksaan karena tidak ada gejala yang timbul pada penderita kanker serviks".

Kanker serviks merupakan penyakit yang sangat ganas dan sangat mematikan, banyak sekali wanita di Indonesia yang tidak menyadari terlebih lagi kanker tersebut masih stadium awal sehingga penanganannya akan sangat berat untuk pengobatannya juga akan lebih sulit, tambahnya.

Kalau karyawan Yamaha Indonesia sudah melakukan pemeriksaan papsmear maka jika ada karyawan yang terdeteksi kanker akan lebih cepat untuk diobati sebelum kanker itu menyebar atau menjalar kemana-mana. Dengan adanya pemeriksaan ini Alhamdulillah banyak merespon positif bahkan teman-teman yang gagal karena sedang datang bulan pun ingin sekali diadakan pemeriksaan ulang yang kedua.

Pemeriksaan dilakukan dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan dilaksanakan di PT YAMAHA INDONESIA diikuti oleh seluruh karyawan wanita yang sudah menikah. 

Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin setiap tahun yang akan dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap anggota akan bahaya kanker serviks. Peserta sangat antusias  dan memberi respon positif akan adanya kegiatan ini. Mereka berharap agar kedepanya kegiatan ini lebih baik lagi.(idp)

MUSNIK PUK PT ASTRA NIPPON GASKET INDONESIA

FSP LEM SPSI - Karawang, selasa 16 Mei 2017 PT.ANGI kawasan KIIC mengadakan Musnik VII yg bertempat di PT.ANGI, acara musnik di hadiri oleh Ketua Dpc FSP Lem SPSI karawang Bung Agus Jaenal dan jajaran perangkat serta tamu Undangan perwakilan PUK tetangga sekitar Perusahaan.
Sidang Paripurna di Pimpin Oleh Bung Nanang Supratikno sekertaris DPC FSP LEM SPSI KARAWANG.

Sistem Musyawarah Unit Kerja (MUSNIK) yang di pakai dengan cara pendaftaran bakal calon, Pembagian angket, dan memunculkan 3 calon.
Dari sistem tersebut muncul yakni A.Samsul Bahari, M.Maman, Setiono untuk di pilih oleh Mandatori (perwakilan Karyawan) dan 1 suara dari Bung Agus Jaenal.

Suasana begitu hangat dan kondusif peserta antusias memilih siapa yang mereka jagokan untuk bisa mengemban amanah di Unit Kerja dimana mereka bekerja.
Dari hasil Perhitungan suara A.Samsul Bahari terpilih sebagi ketua PUK PT.ANGI dengan perolehan suara 19 suara, M.Maman 6 suara dan Setiono 4 suara dari 29 total suara.

Berikut Struktural PUK PT.ANGI:

Ketua : Ahmad samsul bahari
Wakil Ketua 1 : M.Maman
Wakil ketua 2 : Yudo
Wakil Ketua 3 : Samino
Sekertaris        : Tri suryanto
W.sekertaris 1 : Apriyanto
W.sekertaris 2 : Puji priono
W.sekertaris 3 : Setiono
Bendahara : Helmi supriadi

(dhp)

Pastikan Data Tenaga Kerja, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng BPS


FSP LEM SPSI - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan hari ini melakukan nota kesepahaman dengan Badan Pusat Statistik (BPS) terkait pemanfaatan data-data ketenagakerjaan dalam rangka mengoptimalkan penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan yang lebih tepat sasaran.

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto mengatakan, penyediaan data tentang ketenagakerjaan yang ada pada BPS akan dimanfaatkan untuk memetakan data potensi peserta BPJS ketenagakerjaan. Dengan menggunakan data yang valid, pemetaan potensi pekerja dapat dibentuk sesegera mungkin untuk menentukan strategi yang tepat dalam mengakuisisi pekerja di seluruh Indonesia.

"Seringkali kita dengar jumlah tenaga kerja di Indonesia ada 127 juta. Apakah itu semua akan dicover oleh BPJS Ketenagakerjaan? Detail dari demografi tenaga kerja inilah kami akan bisa membuat strategi, melakukan koordinasi, sinkronisasi dua lembaga ini bersama-sama menjalankan program pemerintah," katanya di Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan di Jakarta, Senin (15/5/2017).

"Misalnya kita mau tahu berapa total tenaga kerja di Indonesia, berapa yang sebetulnya potensi untuk jadi tenaga kerja. Berapa yang formal dan berapa yang informal," sambungnya.

Jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan yang terdaftar saat ini 48 juta orang. jumlah ini didominasi sektor formal. 

Dengan adanya data demografi yang dimiliki oleh BPS, maka BPJS Ketenagakerjaan bisa membuat suatu kebijakan prioritas, mengenai di daerah mana, berapa jumlahnya, pekerjaan di sektor apa yang harus diprioritaskan terlebih dahulu untuk bisa dijamin sosial dan ketenagakerjaan oleh negara.

"Peserta kita dari 48 juta itu mayoritasnya adalah formal. Potensi untuk formal sudah jenuh, kita harus berpindah atau fokus ke yang informal. Jadi ada prioritas yang bisa disusun dari itu," tukas Agus.

Sumber ; https://m.detik.com/finance/moneter/d-3501718/pastikan-data-tenaga-kerja-bpjs-ketenagakerjaan-gandeng-bps

Diklat DPC Karawang

Program Diklat PUK ini diharapkan sebagai wadah untuk mencetak kadar kader yg berkompeten.
Diklat hari 02-05-2017 diisi oleh ketua DPC Agus jaenal SH.dengan tema PENGUATAN ORGANISASI.Kang Eko selaku ketua III dengan tema PERAN FUNGSI ORGANISASI dan Abas SE Dangan tempat HUBUNGAN INDUSTRIAL.ada 8 puk dari berbagai perusahaan yang ikut Diklat ini. Program ini akan terus menerus dilakukan DPC Karawang agar lebih maksimal lagi.

Konsolidasi ketua DPC Karawang ke PT Sharp

02-05-2017
Ketua DPC Karawang Agus jaenal melakukan konsolidasi di PUK PT Sharp
terkait adanya masalah pelanggaran yang dilakukan oleh perusahaan terhadap anggota atau karyawan.perusahaan menolak melakukan Bipartit Dangan puk.ditambah lagi dari pihak management melakukan pemanggilan kepada anggota yang ikut aksi Dikemendagri pada tanggal 04-04-2017.agus jaenal memberikan pengarahan dan Wining solution kepada PUK Sharp agar bisa secepatnya terselesaikan.

AKSI KABUPATEN BANDUNG BARAT


FSP LEM SPSI - Buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Kabupaten Bandung Barat melakukan aksi ke kantor DPRD Kabupaten Bandung Barat, mereka menuntut untuk memperlakukan UMSK 2017.
Perundingan tersebut di kawal ± 5000 peserta masa aksi, F SP LEM SPSI Kabupaten Karawang pun mengirim BAPOR LEM untuk solidaritas mengawal perundingan.
Perundingan itu di hadiri oleh ketua dan wakil DPRD KBB,Kadisnaker dan unsur serikat pekerja.

Rekomendasi Hasil dari perundingan tersebut
1.segera diberlakukan UMSK KBB tahun 2017
2.segera merevisi Peraturan Daerah KBB Nomor 1 thn 2010 tentang ketenagakerjaan
3.segera di buatkan SK Lks Tripartit dan membuat Dewan Pengupahan KBB
4.DPRD KBB akan  mengevaluasi Pegawai yg ada dilingkungan dinas tenaga kerja
5.DPRD KBB menyetujui penolakan kenaikan tarif Dasar Listrik.

Kesepakatan tersebut telah di setujui dan di tandatangani oleh Pimpinan DPRD KBB dan Perwakilan Serikat Buruh KBB.(slh)

Aksi Solidaritas UMSK Kabupaten Bandung Barat

Senin 15 Mei 2017 DPC F SP LEM SPSI Karawang ikut aksi solidaritas UMSK Bandung Barat agar karyawan yang ada Bandung barat untuk bisa merasakan UMSK yang sudah 4 tahun terkantung katung.
ada 11 Pimpinan Cabang (PC)  yang ikut aksi di Bandung Barat ini dengan Jumlah massa aksi ±5000 masa.
                
Masa menuju ke kantor DPRD Bandung Barat. Mereka menuntut agar.

-segara disahkan UMSK Bandung Barat
-tolak kenaikan Tarif Dasar Listrik 

Dan akhirnya perwakilan masa aksi yang diwakili oleh pimpinan PC  diterima oleh ketua  DPRD Bandung barat.(slh) 

Musnik VII PAKO GROUP&TPMI

F SP LEM SPSI, Jumat-Sabtu12-13 Mei 2017 hotel ria Diani puncak Bogor menjadi tempat dilaksanakannya Musyawarah Unit Kerja (MUSNIK)  VII SP LEM SPSI PAKO group & TPMI. musnik kali ini terasa lebih istimewa dikarenakan dihadiri oleh presiden direktur pako group BP Soekamto Tjahjonoadi.


Tidak ketinggalan dihadiri juga oleh perangkat DPC Jakarta Utara, DPC Karawang, Management pako group &Tpmi dan Forum kawasan Suryacipta karawang. calon ketua dalam musnik kali ini ada dua kandidat terkuat yang didapat dari hasil proses pemilihan dari balon ke calon. Robi Maulan dan Dadan muldan adalah kandidatnya. Adapun pemilihan ketua dilakukan dengan cara pemungutan suara dengan total peserta 85 peserta. Perolehan suara Dadan muldan 54 suara dan Robi Maulana 30 suara, abstain 1 suara. Pertarungan perebutan ketua PUK SP LEM SPSI PAKO GROUP  sudah selesai dengan sebagai ketua terpilih Dadan Muldan H,  dan akan menjabat diperiode 2017-2020. Selanjutnya Ketua terpilih dengan didampingi DPC dan juga perwakilan dari anggota sidang menyusun keprsonaliaan PUK Pako Group dan dilanjut pelantikan oleh Pengurus DPC Jakarta Utara. 
Selamat! 


Ayah,Ibu,Adik dan Keponakan Tewas Terbakar adalah Keluarga Ahmad Maulana

F SP LEM SPSI, Tewas akibat kebakaran rumah di Jatinegara, Jakarta Timur, bertambah menjadi 4 orang. Kebakaran itu menghanguskan 3 rumah.

Kebakaran itu terjadi pada dini hari tadi sekitar pukul 02:30 di Jalan Cipinang Pulo RT 11/12, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur. Api berasal dari lantai 2 salah satu rumah warga.
Salah satu korban sempet sudah keluar rumah, akan tetapi melihat istri dan cucunya masih didalem rumah, korban berusaha menolong masuk menerobos sijago merah akan tetapi mereka tidak bisa menyelamatkan diri karena terhalang oleh bangunan yang roboh Tutur Akhmad maulana salah satu korban yang  selamat dan juga salah satu karyawan PT.  Pulogadung Tempa Jaya juga anggota Bapor lem DKI Jakarta.

4 orang yang menjadi korban tewas berasal dari satu keluarga.mereka adalah kedua orang tua saya dan satu keponakan saya, sekarang saya sudah tidak punya siapa-siapa tandasnya sambil menyeka air mata yang menetes di pipinya. 3 korban diketemukan di kamar mandi dan 1 korban lagi ada di dapur.  Saat ini, semua korban sudah dibawa ke RSCM untuk proses lebih lanjut

Sementara untuk penyebab terjadinya kebakaran, dugaan sementara karena korsleting listrik. Ada 3 rumah petak yang terbakar pada kejadian tersebut.

"Dugaan sementara karena konsleting," kata Nasrudin camat Jati negara yang tampak hadir dilokasi kebakaran.

Sebelumnya, menurut petugas piket Suku Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (Sudin PKP) Jakarta Timur, Ade, laporan kebakaran diterima pada pukul 04.15 WIB. Untuk memadamkan api, 11 unit mobil pemadam diturunkan ke lokasi.

"Kejadian jam 04.15 WIB. 11 unit merapat ke lokasi," kata Ade saat dihubungi sekitar pukul 05.10 WIB.

Saat ini, api sudah berhasil dipadamkan. Rumah petak yang terbakar itu tampak hangus di berbagai sisi. Garis polisi pun terlihat telah dipasang di lokasi.
Keempat korban sudah dimakamkan pukul 12:20 (sky)

PROSES PENETAPAN UMSK 2017 KABUPATEN KARAWANG DIVOTING


FSP LEM SPSI - Bandung, 05 April 2017. Ketua Dewan Pimpinan Daerah Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPD FSP LEM SPSI) Provinsi Jawa Barat mengatakan, proses penetapan Upah Minimum Sektoral Kabupaten ( UMSK) Karawang setelah melewati perjuangan panjang dan melelahkan bagi kaum buruh yang tergabung dalam Koalisi Buruh Pangkal Perjuangan (KBPP) Kabupaten Karawang akhirnya Jum’at 05 April 2017 Dewan Pengupahan Provinsi Jawa Barat menggelar sidang pleno membahas proses penetapan UMSK 2017 Kabupaten Karawang di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, Jln. Soekarno Hatta No. 532 Bandung.


Dalam sidang pleno tersebut tidak diperoleh titik temu dan alot, sehingga diputuskan dengan mekanisme voting dengan hasil 11 suara setuju nilai UMSK 2017 yang direkomendasikan Bupati Karawang untuk direkomendasikan kepada Gubernur Provinsi Jawa Barat agar diterbikan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Jawa Barat, 7 suara tidak setuju dan 1 suara abstain, dengan demikian UMSK 2017 Kabupaten Karawang tinggal menunggu SK Gubernur Provinsi Jawa Barat.

Rekomendasi UMSK 2017 Bupati Karawang 28 Desember 2016 :


itu semua adalah hasil dari perjuangan maksimal, fokus, solid dan konsisten kaum buruh yang tergabung dalam KBPP Kabupaten Karawang dari anggota, Pengurus PUK, DPC dan DPD Provinsi Jawa Barat semua hadir hingga dalam pengawalan sidang pleno dewan pengupahan provinsi jawa barat tersebut, dengan demikian diharapkan hasil ini bisa memotivasi semangat perjuangan kaum buruh kedepan, jelas Sidarta. (usm)

HASIL RAPAT PLENO DEPEPROV DENGAN DISNAKERTRANS PROVINSI JABAR


FSP LEM SPSI - Rapat Pleno Dewan Pengupahan Provinsi  yang membahas penetapan  UMSK Karawang 2017 akhirnya selesai dan menghasilkan keputusan yg mengembirakan untuk kaum Buruh khususnya Buruh Karawang, pasalnya setelah melakukan foting untuk menentukan putusan dan dari 19 peserta yang hadir 11 menyatakan direkomendasikan, 7 tidak merekomendasikan, dan 1 abstain. Bandung, 05/05/17.

Depekab Abas Purnama menyampaikan bahwa dengan hasil itu maka sudah dipastikan UMSK Karawang sudah selesai dan Siap untuk Dibuatkan SK Gubernur.

Kemudian beliau juga menyatakan bahwa untuk masalah Upah Minimum Kabupaten Karawang dengan voting ini seharusnya tidak ada masalah di kemudian hari, pungkasnya.

Hapus Outcourcing Hapus Gerakan Magang

Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI) Senin (1/5/2017) sekitar 15.000 buruh dari SP LEM Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur ikut aksi. Dalam aksi ini, mereka ingin menuntut 4 poin dalam aksi di Hari Buruh. Mereka menuntut penghapusan PP 78 dan revisi UU 13.

Mereka menilai kedua aturan tersebut telah menyebabkan upah buruh murah. Mereka juga menuntut penghapusan outsourcing dan gerakan magang. Karena magang permainan pengganti pekerja aktif dimana usia produktif tenaga dihabiskan  setelah sudah tidak produktif mereka sudah abis kontrak, magang sudah tidak dibutuhkan lagi.
               

Mereka bergerak ke istana setelah puas menyampaikan aspirasinya di depan balaikota DKI Jakarta.


Petugas Damkar Panik salah arahkan nousle air padamkan api

Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI) DKI Jakarta hampir bersitegang dengan aparat penegak hukum saat aksi Hari Buruh, Senin (1/5/2017) lantaran petugas diduga sengaja mengarahkan asap ke arah massa aksi saat memadam api dari karangan bunga di depan Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta.

Api muncul di kawasan Balai Kota sekitar pukul 12.45 WIB dan berasal dari karangan bunga yang dibakar oleh massa. Massa yang mayoritas berasal dari LEM SPSI Jakarta memperhatikan secara seksama api melahap karangan bunga yang sudah 1 minggu sepertinya dilihat dari daun dan bunga mulai mengering layu yang berada di pinggir jalan depan balaikota.

Sejurus kemudian petugas pemadam kebakaran pun sigap untuk mematikan api. Sayang, massa kemudian mengamuk lantaran asap diduga sengaja diarahkan kepada mereka.

Sejumlah buruh langsung bergerak begitu terkena asap. Beberapa ada yang berteriak kepada petugas yang mematikan api. Bahkan, beberapa ada yang terlihat ingin menghampiri petugas. Aparat yang mematikan api pun langsung mengarahkan pemadaman ke sisi lain. Sementara itu orator juga berusaha meredam emosi buruh yang terlanjur kesal.

"Massa aksi mundur," kata orator.



Sekitar 15.000 buruh dari SP LEM Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur ikut aksi. Dalam aksi ini, mereka ingin menuntut 4 poin dalam aksi di Hari Buruh. Mereka menuntut penghapusan PP 78 dan tolak revisi UU 13.

Alasan Kebersihan dan UMP yang Tak Naik di Era Ahok-Djarot


FSP LEM SPSI, Aksi ricuh di depan Balai Kota bukan tanpa alasan jelas. Mereka membakar karangan bunga karena kecewa dengan kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat. LEM membakar karangan bunga pasangan yang dikenal Ahok-Djarot karena tidak memenuhi janji selama memimpin DKI Jakarta.

"Intinya LEM ini kecewa dengan kepemimpinan Ahok karena tidak sesuai janjinya dulu waktu dia terpilih sebagai wakil gubernur. Waktu dia (Ahok) terpilih, itu dia janji mau naikin UMP (Upah Minimum Provinsi) kita 4 juta. Sampai sekarang UMP baru 3,3," ujar Danil (35) salah satu anggota LEM SPSI di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (1/5/2017).

Danil mengatakan, UMP mereka masih di bawah UMP di daerah penyangga. "Di situlah kekecewaan kita. Bahkan UMSP (Upah Minimum Sektoral Provinsi) baru deal mau May Day ini setelah kita ancam-ancam," kata Danil.

Selain kecewa, motif mereka membakar karangan bunga lantaran kesal setiap kali buruh beraksi saat menginjak rumput atau mengotori Jakarta selalu diberitakan negatif, tetapi karangan bunga untuk Ahok malah diberitakan yang baik-baiknya saja.

"Pelampiasan kita bersihkan. Bunga-bunga ini tidak mencerminkan kebaikan," kata Danil.

Danil tidak mengetahui berapa banyak karangan bunga yang dibakar. Ia pun tidak mengetahui siapa saja yang membakar lantaran aksi tersebut sebagai aksi spontanitas.

"Tidak kita hitung. Itu tidak kita rencanakan. Kita bakar aja," kata Danil.


CARA BURUH BERSIHKAN SAMPAH DI BALAIKOTA

F SP LEM SPSI, Puas menyampaikan aspirasinya di kantor Dinaskertrans Buruh DKI yang berisi
-Dinaskertrans harus peduli dan ramah terhadap buruh DKI
-Kembalikan UMSP DKI Jakarta yang hilang
-Jadikan Upah Buruh DKI jakarta terbaik se-Indonesia
Mereka melanjutkan ke Balaikota untuk menyampaikan aspirasinya.

Massa aksi buruh yang mengenakan kaos berwarna hitam merah dengan tulisan Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin (FSP LEM) SPSI menggelar aksi unjuk rasa di depan Bali Kota Jakarta. Dalam aksinya, mereka tiba-tiba mengumpulkan karangan bunga yang dipajang didepan gedung Balkot.

Tak lama kemudian, mereka lantas membakar karangan bunga berbagai ucapan semangat untuk Ahok-Djarot tersebut.


Massa buruh membakar karangan bunga untuk Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat. Mereka sengaja membakar karangan bunga karena kesal dengan kebijakan Ahok-Djarot.

Idrus Sekertaris DPP F SP LEMSPSI mengatakan, pembakaran karangan bunga merupakan bentuk kekesalan para buruh di Jakarta karena upah di buruh di Jakarta tak kunjung naik. Ia membandingkan upah Jakarta dengan daerah lain, yang menurutnya Jakarta masih rendah.

"Ini kekesalan kami yang selama ini tuntutan kami tak didegarkan, masa kalah dengan Bekasi, Karawang, Cikarang," ucapnya.

"Karena UMP tidak naik-naik sampai sekarang. Kita mau lihat bagaimana sikapnya. Ini simbol sebagai bersih-bersih," tandasnya kepada awak media, di depan Balai Kota Jakarta, Senin (1/5/2017).


PERGUP UMSP HILANG BURUH DIBAYAR UMP

              
F SP LEM SPSI,  Sekitar pukul 11:00WIB Buruh DKI dari empat wilayah, Barat, Timur, Utara dan Pusat sampai di kantor tempat dimana perundingan pengupahan baik yang minimal maupun yang sektoral dalam perayaan May Day tahun ini.
Mereka bersama anggotanya dibawah naungan Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin menanyakan soal Upah sektoral yang hilang Peraturan Gubernurnya.

Menurut Dewan pengupahan dari Buruh bung Jayadi sudah menyampaikan ke ketua Dewan Pengupahan disini adalah Kasudinaker Priyono bahwasanya dampak dari penghapusan upah sektoral di salah satu sektor sekarang buruh tersebut harus menelan pil pahit tidak menggunakan UMSP padahal tahun sebelumnya mereka menggunakan nilai UMSP, ini disebabkan karena pergub sektornya dihilangkan.

Kasudin sempet kaget juga mendengar apa yang disampaikan perwakilan buruh tersebut, seperti mau ngelak akan tetapi bukti dari dewan Pengupahan Buruh menunjukkan bukti slip gaji dari sektor yang hilang pergubnya.

Situasinya sempet memanas ketika perwakilan buruh belum bisa bertemu dengan Kasudinaker sampai akhirnya Kapolres Jakarta Pusat yang memfasilitasi. beliau sempet sedikit kesel karena dari pihak Sudin lama untuk menemuinya.
Semua dijelaskan oleh Kapolsek dan akan segera diselesaikan oleh Dewan Pengupahan.

Karena kondisi atmosfir yang memanas membuat masa banyak yang mencari tempat teduh takut kurang cairan.
Akhirnya Dari mobil Komando ketua DPD DKI JAKARTA Yulianto memerintahkan untuk merapat ke Bali Kota, kita sudah terlalu lama disini kasihan anggota pada berada di bawah teriknya matahari bisa mencair masa aksinya, merekapun meninggalkan kasudin menuju balai kota.

May Day 2017 Kepung Gedung Sate Bandung

FSP LEM SPSI - Empat Elemen Buruh FSP LEM SPSI, FSP TSK SPSI, FSP RTMM, FSP KEP SPSI yang bergabung dalam Perayaan Aksi May Day 2017 kepung Gedung Sate Bandung dengan mengerahkan masa dari berbagai daerah di Jawa Barat untuk berkumpul bersama menyuarakan aspirasi Buruh di May Day. 01/05/17.


Aksi ini ikut didukung oleh elemen Mahasiswa ITB Bandung dan ikut menyampaikan bahwa masih ada kesenjangan yang dialami kaum buruh. Elemen mahasiswa menolak adanya pekerja Outsorsing dan pekerja Kontrak, dan mendukung sepenuhnya tuntutan kaum buruh di hari Raya Buruh.



Sebelum aksi, dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama sama seluruh peserta. (rsy).


Buruh Karawang Bergerak ke Bandung Ikut May Day 2017

FSP LEM SPSI - Buruh daerah melakukan persiapan perjalanan menuju lokasi aksi dan berkumpul di Rest Area KM 57 untuk bersama konvoi menuju lokasi Aksi di Gedung Sate Bandung Jawa Barat. 01/05/17.


Buruh yang akan menuju ke Bandung sekitar 1000 orang dan berangkat dari rest area menggunakan bus dan sebagian minibus Dalam perjalanan menuju kita Bandung buruh dikawal pihak kepolisian untuk memastikan bahwa rombongan buruh yang akan mengikuti  May Day  Selamat sampai tujuan. (rsy).

YMMI Merayakan Mayday 2017

FSP LEM SPSI, Banyak cara buruh untuk merayakan Hari Buruh Mayday, seperti yang dilakukan karyawan PT YMMI yang berada di Kawasan Pulogadung. Pagi yang cerah 01 Mei 2017 bertempat di depan gerbang PT. YMMI massa aksi berkumpul tepat jam 07.50 WIB untuk menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA, mendengarkan arahan mengenai teklap dan instruksi oleh Ketua PUK FSP LEM SPSI PT. YMMI Suradi.

Beliau mengatakan bahwa massa aksi PT. YMMI berjumlah 760 orang, semua ini adalah yang peduli dengan perjuangan kaum buruh yang memperjuangkan jam kerja dari 19 jam menjadi 8 jam dan tolak upah murah, penolakan PP 78 serta hapus outsourching. Terangnya.

PUK YMMI pun mengucapkan terima kasih atas solidaritas anggota sehingga berhasil mencapai kesepakatan gaji karyawan. Acara di lanjutkan dengan penarikan doorprize hiburan Mayday.


MASA MAYDAY DPC JAKARTA TIMUR

F SP LEM SPSI, Hari yang berarti bagi kaum buruh yaitu 1 Mei atau MAYDAY kini dirayakan DPD FSP LEM SPSI DKI Jakarta, masa DPC Jakarta Timur dengan titik kumpul di bunderan pajak kawasan industri pulo gadung dengan massa aksi sebanyak 3500 orang.
Adapun tuntutan mayday kali ini adalah
-tolak upah murah
-tolak buruh asing
-hapus outsourching
-hapus PP 78/2015

Massa aksi akan menuju kantor Disnaker Jakarta, Balaikota, dan Istana Negara.
Kapolsek cakung Bpk Kompol Sukatma mengatakan agar kawan2 buruh lebih hati2 dalam menyampaikan aspirasinya karena semua untuk keluarga.
Sumalu mengatakan bahwa masih ada UMSP yang dihilangkan oleh pemerintah.
Dan untuk massa aksi harus tetap satu komando serta ikuti instruksi dari mobil komando serta korlap masing-masing

Rayakan May Day Buruh siap padati Jakarta

                 
F SP LEM SPSI, Buruh Jakarta Utara terus berdatangan memadati Jalan Yos Sudarso Sunter Jakarta Utara 1/05/2017.
Mereka bermaksud merayakan May Day, hari kemenangan buruh.
Selain karena tanggal 1 menjadi hari libur nasional ini adalah moment dimana pas tanggal itu di abad 19 lalu kaum buruh pernah di tidas dan di kebiri baik oleh aparat dan pemerintah saat itu.
Tidak dipungkiri mereka bisa menikmati kondisi saat ini karena perjuangan pendahulu dalam menuntut perubahan.

Buruh yang tergabung di bawah Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin ini rencana akan bergerak ke Dinaskertrans, Balaikota DKI Jakarta dan terakhir menuju Istana.
Mereka akan menyampaikan aspirasinya yang bertepatan dengan hari Buruh Dunia.

Salah satu tuntutannya yaitu tolak revisi UU 13 dan tolak PP 78 yang dirasa mensengsarakan kaum buruh.
Mereka terus merapatkan barisan,masa terus bertambah.
Mereka akan bergerak menunggu kawan-kawan buruh dari Jakarta Timur yang masih dalam perjalanan.