Prahara Omnibuslaw di Tengah Wabah Covid-19



F SP LEM SPSI, Pemerintah tak peduli nasib buruh. Hal ini terlihat dari beberapa kebijakan yang tak memikirkan buruh dan rakyat kecil. Lihat saja, saat semua pegawai negeri sipil, anak sekolah diliburkan dari aktifitas karena wabah Covid-19, buruh tetap saja bekerja. Apa memang buruh bukan manusia?

Hal lain juga sangat mengecewakan buruh adalah berhembusnya kabar bahwa wakil rakyat di kantor DPR RI sana dikabarkan tetap akan bahas RUU Omnibuslaw Cipta Kerja walaupun banyak pihak meminta ditunda atau bahkan dibatalkan karena kondisi wabah Covid-19 yang sedang merebak di negeri ini.

Hal ini menuai kritik keras dari kalangan buruh yang secara langsung terdampak dari diberlakukannya Omnibus Law Cipta Kerja.

Banyak pihak yang mengutuk apa yang dilakukan DPR RI yang katanya wakil rakyat, namun perilakunya tidak mencerminkan keberpihakan kepada kepentingan rakyat.

" Perjuangan sudah kita lakukan secara masif, bertemu dan beraudensi dengan Anggota dewan,mulai dari Fraksi PKS,GERINDRA,yang Terakhir Demokrat, masukan dan juga kritikan sudah kita sampaikan, semoga Para anggota Dewan mau mendengarkan keberatan dan keluhan kita," Kata Arif Minardi di sela sela kesibukan saat di tanya progres Omnibus law sampai mana. ( obn)

Komentar